HUBUNGAN STRES DENGAN SIKLUS MENSTRUASI
PADA REMAJA PUTRI DI SMAN 2 MAJALENGKA TAHUN 2015
Oleh : Eti Rohayati
ABSTRAK
Kesehatan reproduksi remaja merupakan salah satu program pemerintah di dalam sektor pembangunan sosial budaya. Salah satu faktor yang menyebabkan siklus menstruasi pada remaja putri adalah stres. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara stres dengan siklus menstruasi pada remaja puteri di SMAN 2 Majalengka .
Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh remaja puteri kelas X dan XI SMAN 2 Majalengka. Populasinya yaitu sebanyak 220 siswi dan sampelnya sebanyak 69 siswi dengan teknik proportional non random quota sampling. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan data primer dengan kuesioner. Analisis datanya meliputi analisis univariat untuk stres menggunakan skor DASS-21 dan untuk siklus menstruasi berdasarkan lamanya menstruasi, sementara analisis bivariat menggunakan uji chi square dengan α = 0,05.
Hasil penelitian menyatakan bahwa siswi yang stres sedang (10,1%), stres ringan (33,3%) dan yang tidak stres (56,5%). Lebih dari setengah mengalami siklus menstruasi tidak normal. Ada hubungan yang bermakna antara stres dengan siklus menstruasi pada remaja puteri di SMAN 2 Majalengka.
Disarankan pihak sekolah diharapkan lebih meningkatkan lagi peran guru BK atau BP untuk memberikan bimbingan kepada siswi, serta mengadakan kerja sama dengan petugas kesehatan setempat untuk mengadakan kegiatan penyuluhan mengenai kesehatan reproduksi pada siswi.